Rafflesia Mekar di Kampung Melayu

CURUP, Bengkulu Ekspress - Rafflesia Arnoldi ditemukan mekar di Dusun III Desa Kampung Melayu Kecamatan Bermani Ulu. Bunga khas Bengkulu tersebut ditemukan pertama kali pada Rabu (23/1) sore oleh Ganjar Sudameng warga Kampung Sajad Kecamatan Bermani Ulu.

\"Saya pertama kami menemukan bunga ini Rabu sore kemarin saat pulang dari kebun,\" aku Ganjar saat ditemui di lokasi mekarnya Bunga Rafflesia, Kamis (24/1) kemarin.

Diceritakan Ganjar, ia mengetahui mekarnya bunga tersebut saat ia pulang dari kebun kopi miliknya. Saat melintas di lokasi yang berada di bantaran Sungai Tempur, tiba-tiba anjing yang ia bawa berbelok dari jalan yang biasa mereka lalui. \"Saya melintas, tiba-tiba anjing saya belok sambil mengendus-ngedus, karena curiga kemudian saya ikuti ternyata ada bunga ini,\" terang Ganjar.

Tanah tempat ditemukannya bunga tersebut adalah milik Ayik Kuswara warga Desa Kampung Melayu. Daerah masih hutan atau belum dikelola, sehingga masih bisa menjadi lokasi tumbuhnya Bunga Rafflesia. Lokasi ditemukannya Bunga Rafflesia tersebut, berjarak sekitar 1 Km dari Desa Kampung Melayu, dan bisa menggunakan sepeda motor meskipun sebelum sampai ke lokasi harus berjalan kaki sekitar 5 menit.

Ternyata di lokasi Bunga Rafflesia, tersebut tak hanya ada satu bunga saja, namun ada empat lainnya, namun empat bunga lainnya sudah busuk atau sudah melewati masa mekarnya. Bunga Raflesia yang masih mekar tersebut memiliki lima kelopak dengan diameter sekitar 30 cm. Informasi terkait mekarnya Bunga Raflesia tersebut menarik perhatian warga untuk melihatnya.

Tak hanya warga dari Bermani Ulu yang mendatangi lokasi mekarnya bunga. \"Saya dapat info dari facebook, kemudian karena penasaran dan ingin melihat langsung bunga ini, saya datang ke sini,\" aku Dwi (20) salah satu pengunjung. Terlebih lagi menurut Dwi, bunga khas Bengkulu tersebut jarang ditemukan di Kabupaten Rejang Lebong. Sehingga menarik perhatiannya dan beberapa temannya mengunjungi lokasi mekarnya Bunga Rafflesia. (251)

Sumber: